Apa itu Conseptual DB?

 Dalam mata kuliah Basis Data terdapat materi mengenai Conseptual DB. Pada blog kedua ini saya akan memaparkan sedikit materi mengenai Conceptual DB. Conceptual DB (Conceptual  Design Data Base) merupakan tahapan pertama dalam desain data base. Untuk lebih jelasnya, mari kita cek materi di bawah ini.

Conceptual DB

Pengertian Conceptual DB

Conceptual DB adalah tahapan pertama dalam design database. Tujuan dari tahapan ini adalah untuk merancang database yang independen dari database software dan detail fisik. Tahapan ini akan menghasilkan, Conceptual Data Model yang menjelaskan entitas data, atribut, hubungan antara tabel, dan constraints di suatu database. Desain ini bersifat deskriptif dan naratif.


Semua elemen dari data yang dibutuhkan dalam suatu transaksi database harus dijabarkan dimodelnya, dan semua elemen data yang ada harus digunakan setidaknya satu kali di suatu transaksi database itu. Conceptual database memiliki 4 tahapan, yaitu :

  1.  Analisis dan persyaratan data
  2. Normalisasi dan perancangan hubungan antar entitas
  3.  Veriikasi data model
  4. Distributed database design

 

  •  Analisis dan persyaratan data

Tahapan pertama dalam Conceptual database design adalah mencari tahu karakteristik dari elemen yang ada. Karakteristik dari data elemen yang benar adalah yang bisa diubah menjadi suatu informasi. Maka perancang database harus fokus pada :

    1. Informasi  yang dibutuhkan, output apa yang harus dihasilkan oleh sistem tersebut, informasi apa yang dihasilkan oleh sistem yang sekarang berjalan, dan seperti apa kualitas dari informasi yang dibutuhkan.
    1. Pengguna informasi, siapakah yang akan menggunakan informasi tersebut? Bagaimana informasi tersebut akan digunakan? Bagaimana tampilan data untuk end-user?
    1. Sumber informasi, dari mana informasi tersebut dapat ditemukan? Bagaimana cara untuk mengekstrak informasi tersebut?
    1. Komposisi informasi, elemen data apa yang dibutuhkan untuk menghasilkan informasi tersebut? Atribut apa saja yang dibutuhkan? Bagaimana hubungan antar data? Seberapa sering data akan digunakan?
    • Normalisasi dan perancangan hubungan antar entitas
    1. Identifikasi, analisa dan menyesuaikan peraturan bisnis.
    1.  Identifikasi entitas utama menggunakan hasil dari langkah pertama
    1. Menetapkan hubungan antara entitas menggunakan hasil dari entitas menggunakan hasil dari langkah pertama dan kedua.
    1. Menetapkan atribut, primary keys, dan foreign keys untuk setiap entitas.
    1. Melakukan normalisasi entitas
    1. Menyelesaikan ERD.
    1.  Melakukan validasi ERD dengan informasi end-user dan processing requirements.
    1. Menyesuaikan ERD dengan hasil yang didapat dari langkah ketujuh.
    •  Verifikasi data model
    1. Tampilan data untuk user
    1. Semua operasi yang diperlukan : SELECT, INSERT, UPDATE, dan DELETE
    1.  Hak akses dan keamanan
    1. Requirements dan contraints data yang diperlukan oleh bisnis
    • Distributed database design

Sebelum mengembangkan ER model, perancang database harus menentukan standar yang sesuai untuk dokumentasi dari desain database. Proses mengembangkan peraturan bisnis dan merancang conceptual database model menggunakan ERD dapat dilakukan dengan menggunakan langkah-langkah berikut :

Tahapan verifikasi data model merupakan salah satu dari tahapan terakhir dan terpenting di fase conceptual database design. Pada tahapan ini ERD harus diverifikasi dengan sistem awal untuk memastikan bahwa model database dapat mendukung sistem dengan baik. Verifikasi mengharuskan model database dijalankan melalui serangkaian pengujian terhadap :

 Tidak semua database memerlukannya, terkadang sebuah database mungkin perlu untukdidistribusikan di antara beberapa lokasi yang tersebar. Proses untuk meng-akses database juga bisa berbeda di setiap lokasinya. Sebagai contoh, proses ritel dan proses penyimpanan gudang cenderung dilakukan di lokasi yang berbeda. Jika data dan proses basis data akan didistribusikan di seluruh sistem, bagian dari database, yang dikenal sebagai fragmen database, dapat berada di beberapa lokasi fisik.


www.ubpkarawang.ac.id 

Komentar